Kandungan nutrisi dalam putih telur
Sebelum mengetahui manfaatnya, ketahui dahulu nutrisi apa saja yang terkandung dalam putih telur. Di bawah ini berbagai kandungan zat gizi yang ada pada satu butir putih telur.
- Protein: 4 gram
- Lemak: 0,05 gram
- Kalsium: 2,3 miligram
- Magnesium: 3,6 miligram
- Kalium: 53,8 miligram
- Energi: 16 kalori
- Vitamin B2: 0,145 miligram
Manfaat putih telur untuk kesehatan
Bila dibandingkan dengan kuning telur, jumlah kandungan gizi yang terdapat pada putih telur memang tidak terlalu banyak. Meski demikian, putih telur juga menawarkan berbagai khasiat yang baik untuk tubuh.
1. Membantu menurunkan berat badan
Putih telur rebus sering menjadi menu sarapan bagi orang-orang yang menjalankan diet. Ini karena putih telur rendah akan kandungan kalorinya. Jumlahnya sedikit bila Anda bandingkan dengan satu butir kuning telur yang mencapai 55 kalori.
Selain itu, putih telur mengandung protein yang lebih tinggi. Protein dapat membantu mengurangi nafsu makan berlebih dengan membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Itu dapat mendukung proses penurunan berat badan yang sedang dijalankan.
Tak hanya orang-orang yang sedang diet, putih telur juga menjadi makanan yang banyak dikonsumsi oleh binaragawan guna membantu mempertahankan otot otot ditubuh.
Lagi-lagi, Anda bisa mendapatkan khasiat ini berkat kandungan proteinnya. Meski perbedaan protein antara bagian kuning dan putih telur tidak terlalu besar, tapi protein yang ada pada putih telur merupakan protein berkualitas tinggi.
Dari uji yang dilakukan Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO), skor PDCAAS putih telur menjadi yang tertinggi dengan angka 1,0. PDCAAS yaitu tes membandingkan komposisi asam amino dari sebuah protein. Tes ini dilakukan untuk mengukur kualitas protein.
Asam amino sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan jaringan sel-sel tubuh serta menjaga kesehatan fungsinya. Zat ini juga berperan penting dalam pembentukan otot, menjaga kekencangannya, serta memberikan energi untuk tubuh.
Banyak orang yang mengaitkan konsumsi telur dengan meningkatnya kadar kolesterol. Padahal, sebenarnya kandungan kolesterol pada telur tidak akan menimbulkan masalah selagi tidak dimakan dalam jumlah yang berlebihan.
Namun, sebagian orang memiliki respons berlebihan terhadap makanan berkolesterol. Itu ditandai dengan gen yang memengaruhi respons ini yang salah satunya yaitu gen ApoE4. Pada kondisi ini, konsumsi kolesterol sedikit pun sudah bisa meningkatkan tekanan darah.
Oleh karena itu, bila Anda termasuk dalam salah satunya atau memiliki kekhawatiran akan kemungkinannya, konsumsi putih telur lebih banyak bisa jadi pilihan.
4. Membantu mencegah tekanan darah tinggi (hipertensi)
Putih telur mengandung berbagai jenis mineral, salah satunya yaitu kalium. Kalium telah dikenal akan kemampuannya dalam membantu mengendalikan tekanan darah.
Tinggalkan Balasan