By - - 0 Comments
Akhir tahun adalah momen yang penuh keceriaan, namun juga sering kali menjadi waktu yang menantang untuk keuangan. Mulai dari persiapan liburan, membeli hadiah untuk orang tersayang, hingga berbagai promo diskon besar-besaran, semua ini bisa membuat pengeluaran melonjak tanpa disadari.

Momen akhir tahun memang identik dengan perayaan, tetapi penting untuk tetap bijak dalam mengelola keuangan. Tanpa perencanaan yang matang, godaan untuk berbelanja secara impulsif atau menghabiskan bonus akhir tahun pada hal-hal yang kurang bermanfaat bisa berdampak buruk pada stabilitas finansialmu.

Berikut beberapa cara mengatur keuangan di akhir tahun!

1. Meninjau Keuangan Saat Ini
Langkah pertama untuk mengatur keuangan di akhir tahun adalah memahami kondisi keuanganmu saat ini. Melakukan tinjauan ulang terhadap anggaran akan memberikan gambaran jelas tentang pengeluaran dan pemasukanmu selama beberapa bulan terakhir.

“Pastikan kamu tahu semua angkamu,” kata  Albert Lalonde, seorang pakar keuangan yang dikutip dari CNBC. Ini mencakup memeriksa anggaran bulanan, pendapatan, serta perubahan yang mungkin terjadi selama setahun terakhir.

Meninjau anggaran tidak hanya membantumu menghemat, tetapi juga menjadi langkah awal untuk menetapkan tujuan keuangan di masa depan. Seperti yang disampaikan oleh Bola Sokunbi, seorang instruktur edukasi keuangan bersertifikat, “Akhir tahun adalah waktu yang sempurna untuk mengevaluasi pengeluaran dan mencari peluang untuk menabung lebih banyak atau melunasi utang lebih cepat.”

2. Mencari Pekerjaan Tambahan

Menurut laporan Employment Outlook 2020 dari Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD), tingkat pengangguran diperkirakan tetap tinggi hingga tahun baru. Setelah meninjau anggaran, langkah selanjutnya adalah mempersiapkan diri untuk menghadapi skenario terburuk, seperti kehilangan pekerjaan.

Sokunbi menyarankan untuk mulai memikirkan cara menciptakan sumber penghasilan tambahan. Ini bisa dilakukan dengan mencari pekerjaan paruh waktu, memulai usaha sampingan, atau bahkan menjual barang yang tidak lagi dibutuhkan.

3. Persiapkan Dana Darurat
Brian Allen, seorang perencana keuangan bersertifikat dan penulis buku Rewarding Retirement, mengungkapkan bahwa banyak individu perlu “membangun ulang” kondisi finansial mereka. Salah satu langkah awal yang dapat dilakukan adalah memperkuat dana darurat, terutama jika masih ada dana tambahan yang bisa disisihkan di akhir tahun.

Tujuan utama dana darurat adalah untuk menutupi kebutuhan hidup dasar, seperti biaya tempat tinggal, utilitas, makanan, transportasi, dan obat-obatan. Idealnya, dana ini mencukupi kebutuhan beberapa bulan ke depan, tetapi jika saat ini kamu tidak memiliki cukup uang untuk itu, tidak apa-apa. Kamu bisa memulai dengan menabung secara bertahap sesuai kemampuan.

4. Evaluasi untuk Dana Pensiun

Akhir tahun adalah waktu yang tepat untuk mengevaluasi seberapa banyak yang telah kamu sisihkan untuk dana pensiun, meskipun masa pensiun masih terasa jauh. Menurut Brian Allen, banyak orang harus memprioritaskan kebutuhan finansial jangka pendek selama setahun terakhir, yang dapat membuat rencana jangka panjang seperti dana pensiun terabaikan.

Namun, ia menekankan pentingnya perencanaan pensiun. Cara mengelolanya akan menentukan apakah kita bisa hidup mandiri secara finansial di masa pensiun atau justru kesulitan memenuhi kebutuhan.

Post Tags :