By - - 0 Comments

Temanggung memiliki beragam kuliner khas yang sudah terkenal dengan citarasanya, dan dijamin memanjakan lidah Anda, cocok bagi wisatawan yang ingin mencoba hal baru.

Temanggung merupakan sebuah wilayah yang memiliki topografi yang termasuk ke dalam kategori dataran tinggi. Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing menjadi pembatas wilayah ini di bagian Barat dan Selatan, sedangkan di bagian utara berderet pegunungan kecil. Oleh karena itu, kondisi topografi yang demikian sangat mendukung populasi tanaman tembakau dan kopi yang ditanam.

Sudah sejak lama, Temanggung tersohor sebagai daerah yang menghasilkan tembakau dan kopi berkualitas super. Namun, perlu diketahui juga bahwa Temanggung memiliki khazanah kuliner yang tidak terkalahkan. Kuliner-kuliner tersebut sangat bervariasi, mulai dari kuliner tradisional bercita rasa manis hingga kuliner yang bercita rasa gurih.

Ragam kuliner khas Temanggung mayoritas didominasi oleh kuliner yang berbahan baku tumbuhan lokal, seperti singkong. Singkong diolah menjadi berbagai macam kuliner yang menggugah selera. Berikut ini ulasan wisata kuliner di Temanggung yang layak Anda coba.

1. Nasi Goreng Tembakau

Nasi Goreng Tembakau

Sebagaimana yang sudah dijelaskan di awal, Temanggung tidak terlepas dari image-nya sebagai salah satu wilayah penghasil tembakau terbaik di Indonesia. Citra tersebut terus direpresentasikan oleh masyarakat setempat, salah satunya melalui kuliner berupa nasi goreng tembakau.

Masyarakat setempat menyebut nasi goreng tembakau sebagai nasi goreng mbako. Nasi goreng tembakau ini diracik menggunakan biji tembakau untuk menghasilkan aroma tembakau pada nasi goreng yang dibuat. Jika Anda penasaran bagaimana sensasi makan nasi goreng beraroma tembakau, kuliner yang satu ini wajib dicoba ketika berkunjung ke Temanggung.

2. Gesing

Gesing

Kuliner berikutnya adalah kuliner tradisional berbahan dasar pisang, yaitu gesing. Gesing menjadi kuliner yang tidak boleh terlewatkan saat berkunjung ke Temanggung. Kuliner tradisional yang satu ini memiliki rasa yang manis karena terbuat dari pisang yang diolah bersama telur, santan, gula, dan sedikit garam.

Gesing juga memiliki tekstur yang kenyal. Tekstur tersebut diperoleh dari cara pengolahannya yang dikukus. Kuliner tradisional ini cocok disantap setiap saat.

3. Kopi

Kopi

Selain nasi goreng tembakau, Anda juga bisa merasakan aroma tembakau pada kopi yang ditanam oleh petani di Temanggung. Kopi yang berasal dari wilayah ini digadang-gadang memiliki aroma yang unik karena ada perpaduan antara aroma kopi dan aroma tembakau yang khas.

Perpaduan tersebut diperoleh karena kopi ditanam bersandingan dengan pohon tembakau. Para petani tembakau di Temanggung meyakini bahwa kopi memiliki sifat alamiah sebagai penyerap aroma. Kopi yang banyak ditanam oleh petani Temanggung adalah kopi berjenis arabika. Namun, ada berbagai pilihan kopi lain berkualitas tinggi yang bisa Anda coba.

4. Bajingan

Bajingan

Sepintas, nama bajingan tidak merepresentasikan nama makanan. Akan tetapi, dalam konteks ini bajingan merupakan kuliner tradisional khas Temanggung. Konon, keunikan nama kuliner ini diambil dari sebutan sopir yang mengemudikan gerobak sapi di wilayah Yogyakarta dan Jawa Tengah. Sopir tersebut disebut sebagai bajingan.

Bajingan terbuat dari singkong yang direbus bersamaan dengan gula jawa dan santan. Kelezatan bajingan juga bergantung pada singkong yang digunakan. Untuk memperoleh bajingan yang enak, maka singkong yang dipilih harus singkong yang sebelumnya ditanam di tanah gembur.

5. Entho Cothot

Entho Cothot
Entho Cothot adalah kuliner khas Temanggung selanjutnya yang berbahan dasar singkong. Dari segi bentuk, entho cothot mirip dengan kuliner tradisional yang berasal dari Jawa Barat, yaitu misro. Keduanya berasal dari bahan baku yang sama, yakni singkong dan memiliki isian yang manis di dalamnya.

Dari segi pembuatannya, entho cothot terbuat dari singkong yang dikukus. Kemudian, singkong tersebut dihaluskan. Lalu, dipipihkan dan diberi isian gula pasir. Selanjutnya, singkong yang telah dihaluskan dibentuk lonjong-lonjong dan digoreng di atas api sedang cenderung kecil.

Ketika Anda mencicipi kuliner yang satu ini, Anda akan merasakan gula yang lumer pada gigitan pertama. Kuliner ini sangat cocok dinikmati saat hujan turun karena memberikan sensasi hangat. Untuk bisa mencicipi entho cothot, Anda bisa dengan mudah menemukannya di seluruh wilayah Temanggung.

6. Balung Kuwuk

Balung Kuwuk

Masih berasal dari olahan singkong, balung kuwuk juga wajib Anda coba saat melancong ke Temanggung. Balung kuwuk adalah keripik dengan rasa pedas, manis, dan gurih yang sangat menggoda. Kuliner ini juga cocok untuk dijadikan sebagai buah tangan untuk keluarga.

Balung kuwuk dibuat menggunakan singkong yang dipotong-potong kecil. Sebelum digoreng, singkong tersebut dijemur di bawah sinar matahari. Selanjutnya, singkong yang sudah dijemur dan digoreng, digoreng kembali dengan campuran bumbu halus bawang merah, bawang putih, cabe merah, garam, gula pasir, dan gula merah.